Skip to main content

   Indonesia   |    English

CAPTCHA
Solve this simple math problem and enter the result. E.g. for 1+3, enter 4.
Silakan masukkan jawaban pada kotak yang telah disediakan
  • Reset your password
Home

Main navigation

  • BERANDA
  • PROFIL FMIPA
    • Sejarah Singkat
    • Visi Misi
    • Pimpinan
    • Laporan Dekan
    • Renstra
  • KERJASAMA
    • Guest Lecturer
    • Lembaga/instansi pemerintah/non pemerintah
    • Pertukaran Mahasiswa
    • Visiting Professor
    • Laporan dan Evaluasi Kerjasama
    • Struktur Organisasi UUIK FMIPA UNY
  • DEPARTEMEN
    • Pendidikan Matematika
      • Prodi Sarjana Matematika
      • Prodi Sarjana Pendidikan Matematika
      • Prodi Sarjana Statistika
      • Program Magister Pendidikan Matematika
      • Program Doktor Pendidikan Matematika
    • Pendidikan Fisika
      • Prodi Sarjana Fisika
      • Prodi Sarjana Pendidikan Fisika
      • Program Magister Pendidikan Fisika
    • Pendidikan Kimia
      • Prodi Sarjana Kimia
      • Prodi Sarjana Pendidikan Kimia
      • Programi Magister Pendidikan Kimia
      • Program Doktor Pendidikan Kimia
    • Pendidikan Biologi
      • Prodi Sarjana Biologi
      • Prodi Sarjana Pendidikan Biologi
      • Program Magister Pendidikan Biologi
    • Pendidikan IPA
      • Prodi Sarjana Pendidikan IPA
      • Program Magister Pendidikan Sains
      • Program Doktor Pendidikan IPA
  • JURNAL
  • PENJAMINAN MUTU
  • PPID
    • Profil PPID FMIPA
    • Struktur PPID FMIPA
    • Formulir Permohonan Informasi
    • Informasi Tersedia Setiap Saat
    • Daftar Informasi Publik
    • Informasi Wajib Berkala
  • Permohonan Informasi
  • SOP
  • Zona Integritas dan WBK
  • USAHA FMIPA
  • KEMAHASISWAAN
    • 2025

Breadcrumb

  • Home
  • Dari Limbah Jadi Obat: Mahasiswa FMIPA UNY Sulap Kulit Bawang Merah Jadi Antivirus Hepatitis C

Dari Limbah Jadi Obat: Mahasiswa FMIPA UNY Sulap Kulit Bawang Merah Jadi Antivirus Hepatitis C

By admin-fmipa | 3:46 PM WIB, Fri September 26, 2025

Yogyakarta – Siapa sangka kulit bawang merah yang biasanya cuma jadi sampah dapur, ternyata bisa jadi bahan obat antivirus? Itulah ide brilian sekelompok mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang tengah mengembangkan nanogel padat liposomal untuk menghantarkan senyawa aktif dari kulit bawang merah sebagai kandidat terapi Hepatitis C Virus (HCV).

Tim ini terdiri dari Tsabita Chairani Candra (Kimia 2022) sebagai ketua, dengan anggota Adha Nur Rahman Fauzi (Fisika 2022), Muhammad Irfan Sutan (Biologi 2022), Fauziatul Adhimah (Kimia 2023), dan Abraham Husain (Biologi 2022).

Kulit bawang merah yang selama ini dianggap limbah ternyata menyimpan salah satu senyawa flavonoid, yaitu quercetin, yang memiliki aktivitas antivirus kuat. Namun, tantangan utamanya adalah bagaimana cara menghantarkan senyawa tersebut secara efektif ke dalam tubuh tanpa cepat terdegradasi.

Di sinilah nanogel padat liposomal hadir sebagai solusi. Teknologi berbasis nanopartikel ini mampu melindungi senyawa aktif sekaligus meningkatkan ketersediaan hayati (bioavailabilitas) dalam tubuh. “Kalau biasanya limbah kulit bawang dibuang begitu saja, kami coba ubah jadi sesuatu yang bermanfaat. Dengan nanoteknologi, bahan alami ini bisa dioptimalkan untuk kesehatan,” jelas Abraham, salah satu anggota tim.

Pembuatan nanogel padat liposomal membutuhkan ketelitian tinggi, mulai dari ekstraksi senyawa aktif dari kulit bawang merah, pencampuran dengan bahan pembuat liposom, hingga tahap pembentukan nanogel padat.

Adha Nur Rahman Fauzi menjelaskan, “Tantangan terbesarnya ada pada menjaga stabilitas partikel agar tetap dalam skala nano. Kalau ukuran terlalu besar, efektivitas penghantaran obat bisa berkurang, maka dari itu dibutuhkan pengujian SEM, PSA, dan DTA untuk mengetahui ukuran partikel, struktur morfologi serta ketahanan termal pada sampel,” ungkapnya.

Selain proses formulasi, tim juga melakukan uji simulasi molecular docking untuk menilai potensi antivirus dari quercetin. Docking ini bertujuan memprediksi interaksi senyawa aktif dengan protein target NS3/4A protease, enzim penting dalam replikasi virus HCV.

Muhammad Irfan Sutan menjelaskan, “Pengujian docking dilakukan untuk mengetahui adanya daya afinitas antara senyawa flavonoid dengan protein target, yang mengindikasikan potensi penghambatan terhadap aktivitas enzim protease NS3/4A,” jelasnya.

Tim juga menekankan alasan pemilihan sistem liposomal dalam riset ini. Liposom memiliki struktur bilayer yang menyerupai membran sel, sehingga mampu membawa senyawa aktif menembus lapisan biologis dengan lebih efektif.

Dalam bentuk nanogel padat, liposom tidak hanya lebih stabil, tetapi juga memungkinkan pelepasan senyawa aktif dilakukan secara terkontrol. “Liposom bisa menjadi pembawa yang efektif karena sifatnya biokompatibel dan mampu meningkatkan bioavailabilitas. Dengan begitu, bahan aktif dari kulit bawang merah dapat dihantarkan dengan lebih efisien ke target terapi,” jelas Fauziatul Adhimah.

Hepatitis C merupakan penyakit serius yang menyerang hati dan dapat berkembang menjadi sirosis hingga kanker hati. Menurut data World Health Organization (WHO), lebih dari 58 juta orang di dunia hidup dengan infeksi Hepatitis C kronis, dengan sekitar 1,5 juta kasus baru setiap tahunnya.

Meski sudah ada obat antivirus modern, harganya masih sangat mahal dan belum semua pasien memiliki akses terhadap pengobatan tersebut. Di Indonesia, Hepatitis masih menjadi masalah kesehatan masyarakat dengan angka prevalensi yang cukup tinggi. Karena itu, pencarian alternatif terapi berbasis bahan alam yang lebih terjangkau, aman, dan efektif sangatlah mendesak.

Inovasi mahasiswa UNY ini menawarkan peluang besar: memanfaatkan limbah organik yang murah dan melimpah menjadi sumber bahan aktif bernilai tinggi untuk kesehatan. Jika terus dikembangkan, riset ini tidak hanya berpotensi mengurangi beban limbah rumah tangga, tetapi juga menjadi solusi pengobatan yang lebih inklusif bagi masyarakat luas.

Karya mahasiswa FMIPA UNY ini menunjukkan bahwa ilmu pengetahuan bisa berangkat dari hal sederhana yang ada di sekitar kita. Limbah yang sering dianggap remeh justru bisa menjadi kunci solusi kesehatan global. Penelitian ini diharapkan bisa terus dilanjutkan hingga tahap uji praklinis, bahkan klinis, agar manfaatnya benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat.

Dengan semangat inovasi, kreativitas, dan kepedulian terhadap lingkungan, mahasiswa UNY membuktikan bahwa generasi muda Indonesia mampu melahirkan terobosan besar dari hal-hal kecil yang sering terabaikan. (tim penulis/ratna).

PKM
SDGs #4 Pendidikan
SDGs #12 Limbah
#PRESTASIMAHASISWA
#ZONAINTEGRITAS
#REFORMASIBIROKRASI

Berita Lain

Post date: Wed, 10/02/2019 - 09:30
UNY PACU SEMUA DOSEN UNY SEGERA S3
Post date: Tue, 08/20/2019 - 11:32
Mahasiswa KKN RM K020 UNY menerapkan budaya ZERO WASTE di SD
Post date: Tue, 08/20/2019 - 11:30
Visiting Professor Prof. Mustafa Sozbilir di Jurusan Pendidikan Kimia
Post date: Tue, 08/20/2019 - 11:25
Kuliah Umum Prof. Dr. Gultekin Cakmakci di FMIPA UNY.
Post date: Tue, 08/20/2019 - 11:13
JANUAR WIDAKDO, LULUSAN FMIPA UNY KULIAH S3 DI TAIWAN
Post date: Tue, 08/06/2019 - 14:47
CUTLE-MACHINE: Meningkatkan Efisiensi Pengolahan Ikan Lele
Post date: Tue, 08/06/2019 - 09:11
MAHASISWA UNY JUARA 1 MUSABAQAH KHATHTHIL QUR’AN PADA MTQMN XVI TAHUN 2019
Post date: Tue, 08/06/2019 - 09:04
PENGALAMAN BELAJAR DI NEGERI GAJAH PUTIH
Post date: Mon, 07/29/2019 - 08:06
FMIPA UNY RAIH ANUGERAH BAPETEN 2019
Post date: Mon, 07/29/2019 - 08:05
Kuliah Umum Prof. Wing Mui Winnie So dari Hongkong di FMIPA UNY

Pagination

  • Previous page ‹ previous
  • Page 20
  • Next page next ›

Fakultas di UNY

  • Fakultas Ilmu Pendidikan
  • Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
  • Fakultas Bahasa, Seni, dan Budaya
  • Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
  • Fakultas Teknik
  • Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan
  • Fakultas Ekonomi dan Bisnis
  • Fakultas Vokasi
  • Fakultas Kedokteran
  • Fakultas Psikologi
  • Fakultas Hukum
  • Sekolah Pascasarjana

Organisasi Mahasiswa

  • Dewan Pertimbangan Mahasiswa
  • Badan Eksekutif Mahasiswa
  • Himpunan Mahasiswa Matematika
  • Himpunan Mahasiswa Fisika
  • Himpunan Mahasiswa Kimia
  • Himpunan Mahasiswa Biologi
  • Himpunan Mahasiswa IPA
  • HANCALA (Pecinta Alam)
  • Haska (Kerohanian Islam)
  • SEKRUP (Teater, Seni)
  • KSI MIST (Penelitian)
  • BIONIC (UKM Pengamat Burung)
  • MIPA Creativepreneur Club

Kepala Bagian Tata Usaha, Sekretaris Tata Usaha, dan UUIK

  • Kepala Layanan Administrasi
  • Sekretaris Layanan Administrasi
  • Unit Urusan Internasional dan Kemitraan

Kontak Kami

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Kampus Karangmalang
Jl.Colombo No. 1 Yogyakarta 55281,

Telp. 0274-586168 psw 217, 336
Telp. 0274-565411
FAX. 0274-548203
Email: humas_fmipa@ uny.ac.id

 

Copyright © 2025

Developed & Designed by Tim Website UNY