Tim PPK Ormawa Himpunan Mahasiswa Matematika (HIMATIKA) FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta sukses menyelenggarakan kegiatan “Gelar Karya PPK Ormawa HIMATIKA FMIPA UNY 2025” bertempat di Balai Padukuhan Mojosari, Kalurahan Playen, Kabupaten Gunungkidul pada Senin, 3 November 2025. Kegiatan ini menjadi diseminasi hasil dari rangkaian pelaksanaan program kerja yang berfokus pada penerapan konsep Desa Zero Waste serta pemberdayaan masyarakat melalui inovasi pengelolaan sampah berbasis ekonomi sirkular. Selain menampilkan hasil capaian program, kegiatan ini menyajikan bukti visual keberhasilan masyarakat dalam mentransformasi sampah menjadi produk bernilai ekonomi, sekaligus menegaskan efektivitas praktik Desa Zero Waste.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak yang selama ini turut mendukung pelaksanaan program, diantaranya Bapak Akhid Fajar selaku Carik Kalurahan Playen, Seluruh Kepala Padukuhan di Kalurahan Playen, Ibu Rizki Arumning Tyas, M.Pd. selaku Dosen Pendamping PPK Ormawa HIMATIKA FMIPA UNY 2025, Kepala Sekolah SD Muhammmadiyah Bogor, Wakil Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Playen, serta Bu Dwi Wiyani selaku perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gunungkidul, Saudari Atikka, Saudari Firyal, dan Saudari Sekar dari Rumah BUMN Gunungkidul, Ibu Sulamini dan Ibu Rani dari Bank Sampah Catur Mandiri Selang, pengurus Rumah Sampah Digital, dan para mitra kerja sama lainnya serta masyarakat Playen yang selalu mengikuti Program Tim PPK Ormawa HIMATIKA UNY 2025.
Melalui kegiatan Gelar Karya ini, tim PPK Ormawa HIMATIKA menampilkan berbagai inovasi dan produk riil dari kolaborasi Tim PPK Ormawa dengan masyarakat setempat. Beragam produk hasil pemberdayaan masyarakat dipamerkan dalam kegiatan ini, antara lain pupuk organik cair hasil olahan sampah organik warga, sabun cair dan sabun padat dari minyak jelantah, lilin aromatik berbahan dasar minyak jelantah, dan piring dari gelas plastik, serta botol bekas sebagai pot sebagai aksi pengurangan sampah anorganik. Selain itu, masyarakat juga menunjukkan hasil dari budidaya maggot BSF sebagai pengurai sampah organik dan pengembangan mini garden bertingkat di Lumbung KWT Klumpit Sari Mojosari. Seluruh karya tersebut menjadi bukti nyata bahwa penerapan prinsip reduce, reuse, recycle dapat dikembangkan menjadi kegiatan produktif yang bernilai ekonomis. Selain produk riil, Gelar Karya ini juga menampilkan dan menyampaikan berbagai luaran penting yang menjadi penunjang program bagi warga. Luaran tersebut mencakup modul pembelajaran yang berisi tata cara pembuatan produk riil, Buku Panduan Website SADAKAH, Buku Refleksi Ormawa, enam artikel pengabdian sebagai dokumentasi ilmiah, poster program, dan luaran lainnya. Keseluruhan luaran ini menegaskan komitmen PPK Ormawa HIMATIKA untuk memastikan transfer pengetahuan yang komprehensif demi keberlanjutan Desa Zero Waste di Kalurahan Playen.
Dalam sesi pemaparan capaian, tiga perwakilan tim yaitu Septiana Nabila Dwi Halisa, Muhammad Nurcahyo Eko Saputra dan Richky Munzares menyampaikan hasil dan dampak program selama pelaksanaan kegiatan. Program PPK Ormawa HIMATIKA FMIPA UNY 2025 telah berhasil melibatkan masyarakat secara aktif, mulai dari tahap pelatihan hingga pengelolaan produk, sehingga mampu menumbuhkan kesadaran dan kemandirian warga dalam mengelola sampah sekaligus meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat setempat. Inovasi yang dihasilkan tidak hanya berfokus pada aspek lingkungan, tetapi juga memperkuat peran masyarakat dalam membangun ekosistem Desa Zero Waste yang berkelanjutan.
Dalam sambutannya, Septiana Nabila Dwi Halisa selaku Ketua Tim PPK Ormawa HIMATIKA FMIPA UNY 2025 menyampaikan bahwa kegiatan Gelar Karya menjadi momen penting untuk memperlihatkan hasil nyata dari sinergi antara mahasiswa, dosen, dan masyarakat Playen. Ia berharap, berbagai inovasi yang dihasilkan dapat terus dikembangkan dan dimanfaatkan oleh warga sebagai langkah menuju desa yang lebih berdaya dan mandiri. Sementara itu, Ibu Rizki Arumning Tyas, M.Pd., selaku Dosen Pendamping, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pameran hasil kerja, melainkan wujud refleksi bersama atas perjalanan panjang program yang telah dijalankan. Menurutnya, keberhasilan program ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara Tim PPK Ormawa HIMATIKA dan masyarakat dapat menjadi solusi nyata bagi permasalahan lingkungan dan sosial.
Kegiatan PPK Ormawa HIMATIKA FMIPA UNY turut mendukung SDGs #9 Inovasi, dengan mendorong munculnya inovasi berbasis kearifan lokal yang diadaptasi menjadi solusi kreatif untuk pengelolaan sampah dan pembangunan infrastruktur sosial di tingkat desa. Kegiatan ini mencerminkan semangat SDGs #12 Konsumsi dan Produksi, yang menekankan pentingnya efisiensi sumber daya dan tanggung jawab dalam pengelolaan limbah. Masyarakat diajak untuk melihat sampah bukan sebagai beban, tetapi sebagai sumber daya bernilai ekonomi. Selain berorientasi pada lingkungan, kegiatan PPK Ormawa HIMATIKA FMIPA UNY turut berkontribusi dalam mendukung SDGs #4 Pendidikan Berkualitas, dengan mengedepankan pendidikan berbasis aksi dan pengembangan literasi ekologi bagi masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa pendidikan tidak hanya terjadi di ruang kelas, tetapi juga melalui pengalaman nyata di lapangan. (penulis/ratna/witono).