NATIONAL TOT ON LESSON STUDY

International Development Center of Japan (IDCJ) – JICA bekerjasama dengan FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta menyelenggarakan pelatihan trainer nasional lesson study (National TOT on Lesson Study) tahap II untuk wilayah Indonesia Tengah meliputi Kalimantan, Bali, Jawa Tengah dan DIY selama satu minggu pada tanggal 11 – 17 Oktober 2010 di LPMP Kalasan Yogyakarta. Kegiatan yang dibuka pada Senin 11 Oktober 2010 oleh Drs. Suroyo dari Dinas Pendidikan Provinsi DIY dihadiri pula oleh Drs. Sumarjo dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bantul, Dekan FMIPA UNY Dr. Ariswan, Pembantu Dekan I FMIPA UNY Suyoso, M.Si, dan Pembantu Dekan III FMIPA UNY Drs. Sutiman
National TOT on Lesson Study tahap II menampilkan pemateri Local Coordinator JICA UNY Dr. Yosaphat Sumardi dan I Made Sukarna, M.Si dosen FMIPA UNY, Drs Sahari, MM dari Dinas Pendidikan Bantul, Sarjiyem, S.Pd Kepala Sekolah SMPN 1 Banguntapan Bantul dan Rifai, S.Pd dari SMPN 3 Banguntapan Bantul. Empat puluh empat orang peserta National TOT on Lesson Study dari dinas pendidikan dan balai diklat keagamaan Kalimantan, Bali, Jawa Tengah dan DIY juga direncanakan mengunjungi sekolah yang telah menerapkan lesson study berbasis sekolah di SMPN 1 Srandakan, SMPN 1 Banguntapan, MTsN Bantul Kota dan MTsN Pundong Bantul untuk melaksanakan pengamatan pembelajaran dalam open class.
Menurut Yoshitaka Tanaka, Expert PELITA JICA ini bertujuan agar trainer dapat memperkenalkan lesson study pada lembaganya serta bekerja bagi peningkatan kualitas pendidikan terutama setelah mendapatkan pengetahuan dan keterampilan dasar tentang lesson study yang dianggap sebagai salah satu pendekatan yang paling efektif untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui penguatan guru mengajar. Lesson study merupakan pembelajaran yang dapat mendorong siswa belajar secara aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan melalui hands-on dan mind-on activity, daily life, dan local materials. Lesson study terbukti sangat potensial sebagai model alternatif pembinaan guru untuk meningkatkan keprofesionalan guru di Indonesia. Lesson study yang dimulai dari tahapan plan, do dan see telah memberikan hasil yang positif bagi guru seperti lebih berani membuka diri untuk diobservasi dan dikritisi guna perbaikan kinerja profesionalnya, lebih percaya diri, dapat menjadi motivator dan inspirator bagi guru lain. Sementara siswa lebih aktif, senang dan termoivasi untuk belajar karena memperoleh kesempatan berkreativitas dalam proses pembelajaran.