MAHASISWA BIOLOGI UNY JUARA 1 BORNEO SCIENTIFIC FAIR

Mahasiswa FMIPA UNY yang terdiri dari Absari Hanifah,  Isvi Ria Nur Afit, Afrizal Haris berhasil meraih juara 1 dalam  Lomba Karya Tulis Ilmiah Borneo Scientific Fair yang diselenggarakan  oleh Universitas Tanjungpura, Pontianak, 24-26/11/17. Pada kesempatan tersebut tim diwakili Absari Hanifah.  
Tim ini merupakan finalis yang masuk dari 15 besar.  Dari UNY  ada 4 delegasi kelompok yang masuk 15 besar. diantaranya memiiki 4 delegasi kelompok. Juara 1 diraih oleh UNY dengan TIM Absari Hanifah. Juara 2    juga diraih tim UNY lainnya, dan juara 3 diraih oleh Universitas Tanjungpura.  Pada lomba ini  penelitian yang diajukan Absari Hanifah dkk adalah mengenai tema daerah 3 T (Terluar, Tertinggal, dan Terbelakang). Sedangkan judul yang diangkat dalam penelitian adalah mengenai Glowvea (Glow Hevea) : Inovasi Pohon Karet Transgenik Produktif sebagai Penerang Jalan di Kabupaten Boven Digoel Papuamenuju SDGs 2030.
Pada Penelitian tersebut Absari menjelaskan bahwa Kabupaten Boven  Digoel di Papua masih kesulitan dalam hal kelistrikan. Disana terdapat 112 desa yang masih jauh dari terang, hanya sekitar 14 persen di Kabupaten Boven Digoel yang terang.
Disisi lain,  perkebunan karet masih menjadi sektor andalan di bidang perkebunan. Warga di kabupaten ini memiliki pekerjaan di bagian perkebunan dan pemanfaatan bahan alam terutama perkebunan karet. Namun sampai tahun 2011 area perkebunan karet rakyat menurun 224 hektar karena perubahan fungsi menjadi pemukiman
Berdasarkan masalah-masalah tersebut Absari dkk berinovasi membuat pohon penerang jalan dengan judul “GLOWVEA (Glow Hevea) : Inovasi Pohon Karet Transgenik Produktif sebagai Penerang Jalan di Kabupaten Boven Digoel Papua Menuju SDGs 2030”.
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui rancangan, teknik implementasi, dan analisis SWOT. GLOWVEA merupakan inovasi pohon penerang jalan dengan menggunakan pohon karet transgenik (disisipi gen lux dari Vibrio fischeri) yang produktif menghasilkan getah karet. GLOWVEA diterapkan di Kabupaten Boven Digoel provinsi Papua yang minim penerangan. Dengan adanya GLOWVEA ini diharapkan dapat menerangi jalan di Kabupaten Boven Digoel Papua sebagai pembangunan berkelanjutan dan menjadi salah satu daerah penghasil karet yang nantinya dapat meningkatkan perekonomian setempat. (Witono)