Mahasiswa UNY Raih Silver Medal pada WICE 2021

Kolaborasi mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta yang terdiri dari Ahzami Fadilah Akbar (Teknik Elektro), Wulan Febrianingsih (Pendidikan IPA), Siti Vera Lestari (Pendidikan Matematika), Asma Nur Azizah (Sastra Inggris), dan Intan Diah Kusuma (Pendidikan Tata Boga) berhasil menorehkan prestasi dengan meraih  Silver Medal pada ajang World Invention Competition and Exhibition 2021.
Melihat perkembangan dan pengetahuan saat ini tentang sains, penemuan dan inovasi khususnya di bidang sains, menuntut kita untuk mengetahui sejauh mana wawasan, pengetahuan, dan kemampuan kita dalam menerapkan pengetahuan sainsnya. Oleh karena itu, Indonesian Young Scientist Association (IYSA) berkerjasama dengan  SEGi College Subang Jaya - Malaysia  mengadakan kompetisi Invention tingkat internasional yang disebut "World Invention Competition and Exhibition (WICE)" sebagai platform pembelajaran yang tepat untuk membina para penemu muda berbakat yang aktif, kreatif, dan inovatif.
Ahzami Fadilah mengatakan, kompetisi ini dibagi menjadi dua tahap, yaitu seleksi administrasi dan final. Pada tahap seleksi administratif, para peserta diharapkan memenuhi segala persyaratan yang telah ditentukan dimulai dari pengisian data yang diperlukan seperti penyerahan data diri, judul penelitian, abstrak penelitian lalu peserta yang memenuhi kriteria akan mendapatkan Letter of Accepptance (LoA) dari panitia via e-mail agar dapat melanjutkan pada babak selanjutnya berupa pemaparan karya yang ditawarkan kepada juri dan audiens di platform yang telah disediakan panitia.
Anggota tim lain, Wulan Febriani menjelaskan, pada ajang tersebut Team BETA memaparkan karya yang berjudul "BETA Healthy Noodle as Staple Food Substitute for Diabetics" harapannya penemuan akan terus berkembang dan bermanfaat semakin luas.
“Lomba ini diikuti oleh elementary, secondary, university dari seluruh dunia. Pendaftaran lomba dibuka dari tanggal 1/4/21 dan berakhir dengan penutupan pada 30/9/21. Peserta lomba sebanyak 300 tim dari 29 Negara”, tambah Wulan. (wulan/witono)