Sebanyak 60 mahasiswa jurusan Tadris IPA-Fisika   UIN Imam Bonjol Padang studi banding ke Jurusan Pendidikan Fisika FMIPA UNY. Rombongan diterima oleh Kajurdik Fisika, Yusman Wiyatmo, M.Si. dan Kaprodi Fisika, Nur Kadarisman, M.Si., pada Rabu, 14/3/18 di ruang sidang fakultas.
Dalam sambutannya, Yusman mengungkapkan bahwa mahasiswa Pendidikan Fisika FMIPA UNY,yang ikut penelitian payung tidak bisa diremehkan, karena tahun 2017 dan 2018 artikelnya ada yang masuk jurnal internasional terindeks scopus.  Setiap dosen  wajib melibatkan mahasiswa  dalam penelitiannya yang datanya bisa untuk data skripsi. Semakin banyak mahasiswa terlibat penelitian juga bisa meningkatkan nilai akreditasi.
“Untuk mempercepat waktu studi mahasiswa, Jurusan Pendidikan (jurdik) Fisika telah melaksanakan program percepatan studi mahasiswa  diantaranya dengan menjalin kerjasama dengan sekolah dan lembaga riset, melakukan program remedial, melibatkan mahasiswa pada penelitian dosen, serta penawaran tema/permasalah tugas akhir skripsi oleh dosen”, lanjut Yusman.
Dijelaskan, untuk kerjasama, Jurdik Fisika telah menjalin kerjasama dengan RMIT University  Australia untuk bidang Fisika Material, Pusat Sains dan Teknologi Akselerator (PSTA BATAN) untuk reaktor dan Boron Neutron Cancer Capture Teraphy (BNCT). Untuk  program  sit in telah menjalin kerjasama dengan beberapa universitas di luar negeri yaitu  Yala Rajabhat University Thailand, UPM Malaysia, dan UPSI Malaysia. Sedangkan untuk transfer kredit dengan Yala Rajabhat University.
“Selain itu, kami juga bekerjasama dengan JICA Jepang tentang Lesson Study dan alat laboratorium. Untuk pengajar asing, ada Allen Price, Ph.D, dari Emanuel College Boston yang mengajar selama satu semester”, tambahnya. (witono)