KUNJUNGAN KE SMAN 2 BANDUNG

Dekan Fakultas MIPA Universitas Negeri Yogyakarta Dr. Ariswan mengunjungi SMAN 2 Bandung pada Senin, 25 Juli 2011. Didampingi oleh sekretaris jurusan pendidikan fisika Nur Kadarisman, M.Si, ketua prodi fisika Heru Kuswanto, M.Si, ketua prodi pendidikan fisika Slamet MT, M.Pd, sekretaris jurusan pendidikan matematika Endang Listyani, MS, ketua program studi pendidikan matematika Tuharto, M.Si, serta Budi Purwanto, M.Si, Edi Istiyono, M.Si dosen jurusan fisika, kepala bagian tata usaha FMIPA UNY Sardjono, MM, kasubag keuangan Pudjiatun, S.Pd, kasubag kemahasiswaan Sri Ayati, S.Pd dan 42 orang mahasiswa program basic science jurusan pendidikan matematika dan pendidikan fisika dari Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah, rombongan disambut kepala sekolah SMAN 2 Bandung H. Teddy Hidayat, M.M.Pd. Dalam sambutannya Ariswan mengatakan bahwa FMIPA UNY dipercaya oleh Dikti untuk menyelenggarakan program basic science yang diambil dari mahasiswa prodi non kependidikan ditambah matrikulasi dan program profesi guru. “Setelah mahasiswa basic science ini menyelesaikan pendidikannya mereka wajib kembali ke Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah untuk mengajar di tempat terpencil” kata Ariswan, “Oleh karena itu maksud kami berkunjung ke SMAN 2 Bandung ini adalah untuk mengambil hal-hal yang positif dari sekolah ini untuk diterapkan di sekolah mereka kelak”
Rombongan diterima kepala sekolah SMAN 2 Bandung H. Teddy Hidayat, M.M.Pd yang menjelaskan bahwa SMAN 2 Bandung berdiri sejak tahun 1952 yang merupakan sekolah terbesar di Bandung dan satu-satunya sekolah model nasional di Jawa Barat. “Sekolah ini menerapkan pendidikan berbasis keunggulan lokal dimana 60% area sekolah merupakan green school area” kata Teddy, “Strateginya adalah, kami memberdayakan masyarakat sekitar dan masyarakat pendidikan sekaligus pelayanan prima terhadap masyarakat dan memiliki komitmen yang baik. SMAN 2 Bandung juga mempunyai sister school di Johor Malaysia yaitu Queen Fatimah International School”. Dalam kunjungan ini mahasiswa basic science berkesempatan menjalani school trip ke ruang kelas melihat proses pembelajaran dan mengunjungi laboratorium.